Kamis, 09 November 2023

Kamis Manis

 Kamis, 9 November 2023, seperti biasa saya bangun jam 4 pagi untuk memulai aktivitas saya. Bnyak hal yang harus dikerjakan mulai dari membuka mata. Sesi paling sibuk adalah dari bangun tidur sampai pukul 06.30 pagi. Mulai dari kemaren mandi, ibadah masak nasi,cuci piring, masak sayur , lauk pauk, bersih-bersih dapur, menyiapkan bekal kesekolah hingga berangkat kerja sekalian mengantar anak saya kesekolah. Seolah berpacu dengan waktu, semua aktivitas pagi harus dikerjakan dengan cepat. 

Saya, Tari Anggraini seorang guru SD yang baru belajar menulis. Saya suka menulis, saya senang dunia menulis, tapi kadang kesibukan saya menyebabkan lelah yang menjadikan saya lost idea to write. Stuck.... dan akhirnya ide -ide menulis itu berterbangan. 

Semoga setelah memulai kembali, saya bisa konsisten menulis. 

Sabtu, 23 Mei 2020

Lebaran Tahun 2020 Tanpa Mudik

 السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Kami sekeluarga mengucapkan :
 
SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI
1 SYAWAL 1441 H

TAQABBALALLAHU MINNA WA MINKUM
BARAKALLAHU FIIKUM

TARI ANGGRAINI & KELUARGA
🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻



Hari ini Minggu tanggal 24 Mei 2020. Hari dimana umat muslim menyambut hari kemenangan setelah bulan suci romadhon. Ada kesedihan yang berkecamuk di relung hati ini. Akibat dari pandemik virusQif yang belum berlalu. Kami semua yang dalam perantauan tak dapat mudik ke kampung halaman.

Tahun ini adalah lebaran pertama tanpa Ibu kami tercinta. Karena beliau berpulang di hari lebaran ke-2 tahun lalu. Tahun ini lebaran ke-3 tanpa bapak kami. Beliau berpulangdibulan januari tahun 2017, Tahun ini lebaran ke-2 tanpa saudara kami tercinta. Karena dia berpulang di bulan september 2018. ya Allah.... air mata ini tak terbendungmengenang mereka. Ya Rahman.... sayangi mereka semua disisi-Mu. Jauhkandari siksa kubur dan siksa api neraka. Dan kelak tempatkan mereka di syurga-Mu. Alfatihah... Aamiin...


Pemerintah memberlakukan larangan Mudik.  Sehingga kami berlebaran di Tangerang tempat kami tinggal dan mencari nafkah. Sedih rasanya mengingat ibu mertua  dan saudara-saudara kami di kampung halaman.betapa mereka menunggu kepulangan kami. Begitupun kami yang sangat merindukan mereka semua.

Mbok, mas, mbak, paklik, bulik, pakde, bude. Mohon maaf kami ngga bisa sowan lebaran ini. Kita sama-sama berdo'a. Semoga wabahiini segera berlalu, semua kembali normal seperti dulu. Bisa beribadah dengan tenang dan khusu', bisa bekerja, sekolah, dan beraktivitas seperti biasa.

Makna dari kejadian ini amat sangat besar. Mengajarkan kita banyak hal. Agar bisa lebih bersyukur dan dekat dengan Allah Azzawajalla sang Pemilik Alam Semesta. Betapa kita tak ada daya kecuali atas pertolongan-Nya.

Ya Rob... ampunkan kami atas segala kesalahan dan kekhilafan kami. Ampunkan kami atass segala kesombongan kami. Ampunkan diri ini yang kurang mawas diri. Bimbing kami dan tuntun kami ya Allah. Agar kami tetap istikomah dijalan-Mu. dan angkatlah wabahini dari muka bumiya Allah, agar kami bisa beribadah denganlebih baik kepada-Mu.

Aamiin... Ya Robbal Alamin.



وَ السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه

Rabu, 20 Mei 2020

Mendokumentasikan kegiatan sekolah di blog


Assalamu’alaikum.Wr.Wb
Alahamdulillah wasyukurillah siang yang panas ini masih diberikan nikmat panjang umur dan sehat oleh Allah SWT. Sehingga bisa menyimak materi di kelas belajar menulis di bawah bimbingan om Jay ini. Hari ini kita akan belajar bersama Bapak Dedi Dwitagama dengan pembahasan “Mendokumentasikan Kegiatan Sekolah di Blog”. Sepertinya akan sangat menarik mengingat kita berprofesi sebagai seorang pendidik. Sangat pas dengan kondisi kita. Sehingga kita bisa mendokumentasikan segala moment yang kita temui di sekolah. Banyak hal yang selama ini terlewat begitu saja. Hilang ditelan waktu tanpa jejak yang berarti. Selama ini segala moment berarti yang terjadi di sekolah hanya kami simpan di f b. Itu juga kalau inget dan sempet nyimpen. Kalau lupa dan terlanjur terlewat ya sudah… hilang begitu saja.


Materi siang ini diawali dengan salam sapa dan salam kenal dari Bapak Dedi Dwitagama. Perkenalan yang unik melalui sebuah link: https://www.google.com/search?safe=strict&sxsrf=ALeKk038sYo8EcsvXNd0wh5cROtkS_IwvQ%3A1589957511566&source=hp&ei=h9PEXuPeIMKP9QPChaugDg&q=DEDI+DWITAGAMA&oq=DEDI+DWITAGAMA&gs_lcp=CgZwc3ktYWIQAzIECCMQJzIECCMQJzIECCMQJzIGCAAQFhAeOgUIABCDAToCCAA6BggjECcQEzoECAAQCjoFCAAQywE6BwgAEAoQywFQqQhYoxhgtBloAHAAeACAAV6IAfwIkgECMTSYAQCgAQGqAQdnd3Mtd2l6&sclient=psy-ab&ved=0ahUKEwijvrul7cHpAhXCR30KHcLCCuQQ4dUDCAY&uact=5. Setelah klik link tersebut deretan nama Dedi Dwitagama berjejer muncul. Artinya beliau bukan orang sembarangan. Google saja begitu mengenalnya. Nama Beliau tersimpan begitu banyak didalamnya. Ini salah satu contoh data diri beliau yang saya dapat dari mbah google.

Kalian pasti tau dong “Dedi Dwitagama” itu siapa? Kalo ga tau berarti ga gaul. Pak dedi ini salah satu guru paling asik,gaul,keren,kreatif,dan cerdas. Beliau mengajar sebagai guru Bimbingan Konseling di sekolah saya yaitu SMKN 50 Jakarta. Pak dedi bisa di bilang guru idaman murid. selain mengajar nya santai doi juga ga galak. Untuk lebih mengenal beliau nih sedikit biodata tentang pak dedi :

Alamat Rumah : Jl. E.1 No. 3 Cipinang Muara Raya
Jatinegara – Jakarta Timur 13420 Indonesia
Telepon : (62-21) 8509054 – HP: (62) 812 8534 836

Pendidikan
• 2001 : Magister Sains Matematika Industri Jurusan Statistik – ITS Surabaya
• 1998 : Magister Manajeman SDM STIE IPWI Jakarta
• 1995 : Sarjana Pend. Matematika FP.MIPA IKIP Jakarta
• 1987 : Diploma III Pend. Matematika IKIP Jakarta
• 1983 : Jurusan IPA – SMA Negeri 35 Jakarta
• 1979 : SMP Negeri 19, Kebayoran Baru Jakarta
• 1976 : SD Mekarsari, Kebayoran Baru Jakarta Selatan

Prestasi yang pernah diraih
• Nominator Blog Pendidikan terbaik Indonesia, Pesta Blogger Nasional, Jakarta, 2011
• Juara 3 Kepala Sekolah Berprestasi tingkat Provinsi DKI Jakarta, 2008
• Juara 1 Kepala Sekolah Berprestasi tingkat Jakarta Pusat, 2008
• Juara 2 e-Learning Award tingkat Naasional, Pustekkom Depdiknas RI, Oktober 2008
• Juara 3 Kompetisi blog “I Love Mobile Blogging”: XL dan Dagdigdug, FKI – JHCC Jakarta, Juni 2008
• Juara 1 Guru Berprestasi tingkat Provinsi DKI Jakarta, Jakarta 2004
• Juara 1 Guru Berprestasi tingkat Jakarta Pusat, Jakarta 2004
• Juara 2 Guru Berprestasi tingkat Jakarta Pusat, Jakarta 2003
• Juara harapan 1 Pembacaan Pembukaan UUD 1945, Jakarta 1987
• Juara ke-2 Menyanyi Keroncong se DKI dan Jabar, Jakarta 1986
• Juara harapan 1 Lomba Baca Puisi se DKI Jakarta, Jakarta 1986
• Juara ke-3 Puitisasi Al Quran se-Jabotabek, Jakarta 1985
• Juara harapan 2 Paduan Suara tingkat SLTP se Jawa, Bandung 1978
• Juara ke-1 Deklamasi se DKI Jakarta, Jakarta 1976
• Juara ke-1 Menyanyi se kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta 1975
• Juara ke-2 Deklamasi se Jakarta Selatan, Jakarta 19

Itu tadi link untuk melihat data diri beliau. Sedangkan bagi sahabat yang ingin lebih familiar dengan wajah beliau silahkan klik link berikut : https://www.google.com/search?q=DEDI+DWITAGAMA&safe=strict&sxsrf=ALeKk03Tleh6OKTKdTwvq9aCYrHnw3aZfw:1589957515609&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=2ahUKEwjEwrOn7cHpAhUJfisKHYcNAkUQ_AUoAXoECA0QAw&biw=1240&bih=731&dpr=2 . Super sekali ya sahabat, begitu banyak foto beliau yang beredar di dunia maya. Tidak sulit untuk mengenali wajah bapak satu ini.

Selanjutnya beliau mengucapkan terimakasih kepada paniatia yang telah mengundang beliau sebagai nara sumber. “Terima kasih panitian yg berkenan mengundang saya ke forum ini, materi saya adalah ttg mendokumentasikan kegiatan sekolah di blog”. Kemudian berlanjut mempersilahkan sahabat yang suka instagram dan youtube untuk mampir ke link beliau di http://instagram.com/dwitagama dan http://youtube.com/dwitagama. Yang suka podcast juga bisa mampir di https://anchor.fm/dedi-dwitagama/episodes/ep-edvtf6. Wooo keren lengkap sekali. Ngga kebayang saya bagaimana cara beliau mengelola akun sosmed sebanyak itu. Cuma bisa berdecak kagum sambil geleng kepala.

Pemaparan materi dimulai. Beliau mempersilahkan bertanya jika ditemukan kesulitan atau ada yang belum di mengerti. Pemaparan dimulai dengan membahas apa itu blog. Apa itu Blog? Secara sederhana blog seperti diary atau catatan harian yang diunggah ke internet dan bisa dinikmati oleh orang sedunia --- Saya mulai ngeblog tahun 2005 di http://dwitagama.blogspot.com. Karena banyak nya kegiatan dan foto yang beliau koleksi di blog bercampur antara kegiatan sekolah dan hasil fotografi beliau sehingga belia memutuskan untuk menggunakan wordpress untuk memisahkan nya.

Mulai tahun 2007 saya mendokumentasikan ide" pendidikan dan kegiatan sekolah di http://dedidwitagama.wordpress.com . kerja sampingan saya yang sangat luar biasa menghasilkan saya titip di http://trainerkita.wordpress.com. hasil karya hunting foto saya didokumentasikan di http://fotodedi.wordpress.com. Semua blog itu masih aktif hingga kini, https://dedidwitagama.wordpress.com/2020/05/13/podcast-pak-dedi/ adalah posting terakhir saya. sejak 2008 saya ikut posting artikel di blog keroyokkan kompasiana.com, http://kompasiana.com/dwitagama.

Dokumentasi saya di https://trainerkita.wordpress.com, membuat saya sering ditemukan oleh Even Organizer yang sedang mencari pembicara dan mendatangkan rejeki keliling Indonesia. November 2019, saya mendapatkan kehormatan sharing pemantaan teknologi digital di hadapan guru" SMA se Indonesia yang sedang berkumpul di IPB University Bogor, see https://trainerkita.wordpress.com/2019/11/07/pesta-sains-nasional-ipb-university-guru-kreatif-inovatif-di-era-digital/ . kemana saja perjalanan saya sebagai pendidik bisa disimak di https://trainerkita.wordpress.com/about/.

Tips dan Trik Pak Dedi Dalam Merawat Blog

Alhamdulillah Bu Fat, saya hanya memanfaatkan nikmat Allah, punya notebook, punya HP dan akses internet, saat ini saya banyak menulis blog dg aplikasi androin di HP. Merawat blog: persis seperti merawat cinta kasih, merawat tanaman, hewan, dsb.1. Harus sering dikunjungi, disiram dengan artikel, dijawab balik komentar pembaca, kalau sedang kering ide, lihat" blog orang lain, biasanya muncul ide, ... tulis deh

Jika sedang banyak ide, saya tulis sekaliguas beberapa artikel, setiap artikelnya tak perlu terlalu banyak, cukup dua atau tiga alinea dilengkapi foto atau video, dan diposting terjadwal seminggu sekali ... andai saya punya 8 artikel, artinya dua bulan ke depan saya tak perlu posting lagi ... dan artikel kita akan muncul sendiri ... jika ada ide lagi ... jadwalkan buat dua bulan berikutnya, happy deh.

Jadikan Blog Sebagai Sarana Silaturahim

Berikut adalah bukti nyata kunjungan pak Dedi ke blog orang lain. Dan beliau meninggalkan komentar setelahnya. Beliau juga memanfaat blog sebagai media bersilaturahim dengan sahabat bloger yang lain.

Luar biasa Pak Dedi. Saya ingat saat Pak Dedi berkunjung ke blog sederhana saya. Bapak sampaikan bahwa di blog saya ada foto kakak beradik. Tentu kakak beradik yang luar biasa. Inginya blog sederhana saya, saya siram dengan artikel yang menarik. Sayangnya artikel menarik itu belum lahir dari tangan sederhana ini. Bagaimana cara membuat artikel menarik seperti Pak Dedi? Terima kasih. Ismi - Sukoharjo

Bapak ibu guru hebat Indonesia mari eratkan silaturahmi lewat blog

Bu Ismi blog nya bagus ... saya sudah berkunjung dan tinggalkan komentar ... artikel menarik itu adalah penilaian pembaca blog kita ... saya tak berfikir apakah posting yg saya tulis bakal jadi menarik banyak yg baca atau tidak, saya tulis aja apa yg ingin saya tulis, selanjutnya biarkan pembaca sendiri yang menemukan tulisan kita

Terima kasih Bapak. Saat Bapak berkunjung di blog sederhana saya ada rasa bahagia luar biasa. Terima kasih.

posting itu saya tulis th 2017 dan ternyata hits banget dibaca lebih dari 7.000 kali, padahal saya tulis itu bulan november, saat ide muncul ... mengalir aja ... saat tak ada jam pelajaran di kelas saya menulis menunggu waktu pulang

sama" Bu Ismi, tuliskan aja apa yg ada di sekolah, sertakan foto dan video sbg promosi sekolah ibu

Siap Bapak. Terima kasih.

sekarang saya senang menulis blog gunakan HP sambil menunggu anak saya di parkiran sekolahnya atau saat menunggu istri pulang kerja, artikel nya ttg apa saja yang terlintas di fikiran sat itu, dua atau tiga alinea disertakan foto atau video ... upload deh.

1. Menurut pak Dedi... pada umumnya pembaca atau penikmat blog itu yang paling banyak mencari dimesin telusur gogle itu JUDUL artikel atau Nama PENULIS BLOG itu sendiri ?

Luar biasa keren Pak Dedi. Membuat IRI.

Assalamualaikum.Siti Fatimah Mojokerto. Ijin tanya bapak. Jika nulis di blok apa harus sering mengunjungi blog teman kita sama. Agar kita dapat komentar dr teman2. Masalah saya pemula saya punya 2 blok yg pribadi dan keroyokan. Klo kroyokan rame ada saja yg komen. Sedang yg mandiri tidak ada kecuali kita kirim ke teman 2 tulisan kita,Makasih bapak.

Sesi tanya jawab yang sangat menarik. Semua pertanyaan di jawab dengan jelas oleh Pak Dedi. Semoga kita bisa memahami apa yang beliau sampaikan. Mengaplikasikan nya dalam dunia perblog-an yang kita miliki.

Kesimpulan

A. Cara Merawat Blog :

1. Cintai dengan Kasih sayang. Mencintai blog sendiri dan menyayanginya.

2. Menyiram dengan artikel. Isi blog kita dengan artikel-artikel sederhana. Tuliskan saja ide yang muncul. Sertakan gambar atau video untuk menjadikan nya hidup.

3. Memberikan feed back pada pembaca. Menjawab komentar dari sahabat yang mampir di blog kita agar terjalin komunikasi antara penulis dan pembaca.

4. Kunjungi Blog Orang Lain. Membaca tulisan orang lain akan memberikan kita inspirasi untuk menuliskan sesuatu saat kita kehabisan ide menulis. Selain itu dengan mengunjungi blog orang lain kita bisa menjalin silaturahim dengan sesame bloger.

B. Manfaat Blog :

1. Tempat menuliskan ide atau media penyimpanan jejak digital

2. Berbagi tulisan, baik dalam bentuk pengetahuan, cerita, dan pengalaman sehingga orang lain yang mencari suatu topik tertentu dapat menemukan tulisan kita



2. Melatih keterampilan dan kreativitas menulis karena bagi orang yang hobi menulis maka blog akan menjadi sarana mengasah keterampilan menulis.

3. Media komunikasi dan sosialisasi dengan para pengunjung di blog Anda. Caranya adalah dengan kita membalas komentar teman tentang tulisan kita di blog. Kita pun dapat melanjutkan interaksi saling komentar di dunia nyata dengan cara kopi darat dengan berbagai komunitas blogger.

Sebuah kebanggan bagi saya pribadi bisa mempunyai sebuah blog. Blog pertama saya tarianggraini87.blogspot.com. Blog itu saya buat setelahberggabung dalam grup belajar menulis gelombang 10 di bawah bimbingan Om Jay. Sebelum bergabung di kelas belajar menulis saya belum pernah punya blog. Jangan kan punya, kenal saja belum. seiring berjalan nya waktu, saya bergabung dengan kelas blog pemula di bawah bimbingan Mr.Bams. Akhirnya saya membuat blog yang kedua sebagai tarianggraini87.wordpress.com. Sebuah kebanggan tersendiri bisa mempunyai blog. Meskipun masih dalam tahap belajar.

Semoga melalui dunia bloger bisa menjadi sarana untuk lebih bnyak berbagi dengan orang lain. Meski bukan berbagi materi kekayaan setidaknya dapat berbagi pengetahuan. Pengetahuan yang awal nya bernanfaat bagi saya pribadi. Semoga bisa memberi manfaat pula bagi sahabat yang berkunjung ke blog saya. Kiranya sekian resume kali ini. Mohon maaf atas kesalahan dan kekurangan.

http//tarianggraini87.wordpress.com/guru SDN Total persada kota Tangerang. Wassalamu’alaikum.Wr. Wb

Sabtu, 16 Mei 2020

Selamat Ulang Tahun Suamiku


Hari Kamis tanggal 13 Mei 2020 adalah hari ulang tahun suami tercinta. Beliau lahir 13 Mei 1984lalu. Hari kamis kemarin lusa beliau genap berusia 36 tahun. Sangat bersyukur kepada Allah SWT, karena di usia nya sekarang, masih diberikan banyak nikmat dan kesempatan. Sehingga kami sekeluarga dapat senantiasa bersama dalam kebahagiaan.

Ucapan Barakallah Fii Umrik Untuk suamiku tersayang.... meski tanpa pesta, tanpa hidangan yang mewah seperti hotel bintang 5. Tapi doa terbaik untuk mu akan selalu terucap di setiap sholat ku, bahkan di setiap saat aku mengingat mu. Meski masakan ku tak semewah makanan hotel berbintang dan restoran terkenal, namun aku akan berusaha menghidangkan yang terbaik yang aku bisa. Semoga Allah senantiasa memberikan kesehatan, umur panjang, dan sisa usia yang bermanfaat bagi orang lain.


Suamiku... semoga Allah mudahkan segala urusan mu, membimbing mu untuk senantiasa istikomah di jalan-Nya, menjalakan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Banyak doa yang aku haturkan ke hadirat Allah SWT. Semua adalah doa yang terbaik untukmu. Karena bersamamu akuakan habis kan sisa umurku. Anak kita kelak akan meninggalkan ku bersama suaminya, tentu aku hanya kamu yang akan tetap disisiku.

Tidak tahu bagaimana Allah menyiapkan kisah cerita cinta kita. Tapi berharap kita akan selalu bersama hingga jannah-Nya. Bersama melewati hari-hari, mendidik anak-anak kita hingga usia yang telah ditetapkan Allah.

 Sekali lagi....Selamat ulang tahun bapak dari anak ku. Barakallah fii umrik. Dari kami yang selalu menyayangimu... (HUSNA & IBU)

Ketika Bukumu di Tolak Penerbit Mayor

Assalamu’alaikum.Wr.Wb

Salam siang sahabat yang sedang belajar menulis di kelasnya om Jay. Semoga senantiasa sehat selalu dan dimudahkan segala urusan. Aamiin…

Siang ini kita akan lanjut belajar menulis lagi. Hari ini saya sudah mengawali hari saya dengan 2 Juz, lumayanlah untuk amunisi seharian, karena biasa nya saya bisa full nge-juz lagi selepas dhuha. Selanjutnya kerja bakti bareng paksu yang memang selalu libur di hari Jum’at. Kata beliau “ yukk lah… beberes, semua di lap dan dibersihkan, kan sebentar lagi lebaran”. Sambil senyum semangat saya meng-iyakan. Walau lebaran tahun ini takkan berlangsung seperti tahun-tahun sebelumnya, tanpa mudik, tanpa ketemu ibu di kampong, tanpa masak bareng-bareng di dapur ibu, tanpa sungkeman ke ibu, dan tanpa keliling kampong seluarga. Tapi tetapharus dan wajib selalu bersyukur kepada Allah, karena kita masih di berikan kesehatan dan umur panjang, sehingga tetap dapat bersilaturahim walau hanya melalui telepon atau video call. Alhamdulillah…

Waktu sudah berjalan beberapa menit dari pukul 13.00. Mari kita simak pemaparan dari nara sumber kita siang ini. Beliau adalah Bapak Edi Arham, yang akan berbagi pengalaman Mengajar di Daerah 3T. Sudah penasaran tentunya, akan tetapi sangat disayangkan karena satu dan lain hal, beliau tidak dapat memberikan materi. Jadi siang ini materi akan disampaikan oleh Master kita, Bapak Wijaya Kusuma, ata lebih akrab kita sapa dengan Om Jay. Let’s…. see…

Kata Om jay apa yang akan beliau sampaikan merupakan kisah nyata dari pengalaman pribadi beliau. Menarik sekali ya teman-teman, kita dapat belajar dari pengalaman orang hebat seperti om Jay. Pengalaman yang sangat berharga tentunya, yaitu pengalaman ditolak. Bukan ditolak cintanya , atau di tolak ngelamar kerja lho ya, tapi….Ditolak tulisan nya oleh penerbit Mayor.

 


Kegagalan Adalah Kesuksesan yang Tertunda

Sedih rasanya bila buku yang kita tulis ditolak oleh penerbit. Saya sendiri pernah merasakannya. Makan tak enak, tidurpun tak nyenyak. Sakitnya tuh di sini! (sambil mengelus dada) hahaha. Lebih baik sakit gigi daripada sakit hati ini, hihihi.

Namun perlu anda ketahui. Saya termasuk orang yang pantang menyerah. Ketika naskah buku saya ditolak para penerbit mayor, saya tidak putus asa. Saya akan menerimanya dengan lapang dada. Saya menerimanya dengan senyuman meskipun terasa pahit.

Berkali kita gagal lekas bangkit dan cari akal. Berkali kita jatuh lekas berdiri jangan mengeluh. Jadilah guru tangguh berhati cahaya. Kegagalan adalah awal dari sukses yang tertunda. Gembirakan dirimu dengan terus belajar kepada orang-orang yang telah sukses menerbitkan bukunya.

Saya perbaiki tulisan saya. Kemudian saya baca kembali. Beberapa teman yang saya percaya , saya minta untuk memberikan masukan. Hasilnya buku saya menjadi lebih baik dari sebelumnya dan lebih enak untuk dibaca. Sakit hati ini terasa terobati.

Ibarat seorang mahasiswa S1 yang skripsinya dipermak habis sama dosen pembimbingnya. Ibarat mahasiswa S2 yang tesisnya ditolak promotornya dan ibarat mahasiswa S3 yang ditolak proposal desertasinya.

Saya sangat berterima kasih kepada para penerbit yang sudah menolak buku yang saya susun. Dengan begitu buku yang saya susun menjadi layak jual. Coba kalau seandainya naskah buku saya langsung diterima, pasti banyak yang tidak laku karena isinya kurang menarik hati pembaca. Buku saya terbit tapi tidak banyak pembelinya, karena bukunya tidak menarik hati pembaca.

Saya jadi banyak belajar semenjak buku ditolak penerbit mayor. Saya perbaiki dan terus perbaiki sehingga naskah buku menjadi lebih enak dibaca. Butuh waktu lama mengerjakannya. Saya pantang menyerah. Saya belajar dari penolakan. Saya pergi ke toko buku dan membaca buku-buku best seller. Dari sanalah saya akhirnya tahu rahasia buku mereka laris dibaca pembaca.

Saat itu saya semakin menggebu-gebu semangatnya. Ibarat perahu yang sudah berlayar tentu pantang untuk kembali ke pelabuhan. Jalan terus sampai tujuan walaupun akan banyak ombak besar menghadang. Tidak ada nahkoda ulung yang tidak melalui lautan yang berombak ganas. Justru disitulah keahliannya teruji.

Ketika bukumu ditolak penerbit, teruslah menulis dan jangan berhenti menulis. Ketika engkau terus menulis, maka tulisanmu akan semakin tajam dan nendang. Pasti tulisanmu akan layak jual. Pasti tulisanmu akan banyak dibaca orang. Aha kuncinya satu mau belajar dan pantang menyerah.

Perbaiki dan terus perbaiki sehingga penerbit mayor mau menerbitkan bukumu tanpa kamu keluar uang satu senpun. Kamupun tersenyum ketika royalti bukumu mencapai angka yang fantastis. Puluhan bahkan ratusan juta rupiah kamu dapatkan bila bukumu laku keras. Seperti royalty buku yang kami terima saat ini.

Sampai disini sangat menarik, inspiratif dan sangat memotivasi ya sahabat. Kegagalan yang berujung kesuksesan yang luar biasa. Kuncinya adalah jangan menyerah, jadikan kegegagalan itu sebagai cambuk untuk memperbaiki diri dan menghasilkan karya yang lebih baik lagi. Menulis adalah sebuah keterampilan, jadi akan semakin terampil jika kita terus berlatih. Semangat, belajar, belajar, dan belajar…berlatih dan akhirnya terampil. Aamiin….ya rabbal’alamin.



Wassalamu’alaikum.Wr. Wb

Tarianggrani87.blogspot.com/guru SDN Total persada kota Tangerang.

Jumat, 15 Mei 2020

Cara Menulis Opini dan Hikmah di Republika By Bapak Asep


Pertemuan ke
Hari & tanggal
:
:
12
Kamis, 14 Mei 2020
Nara Sumber
:
Bapak Asep Sapa’at
Waktu
:
Pukul 13.00 - 15.00 WIB
Topik
:
Menulis Opini dan Hikmah di Republika
Peresume
:
Tari Anggraini



Assalamu’alaikum.Wr.Wb

Salam siang sahabat, siang hari pada puasa ke 21 sangat beda dari biasanya. Rasa nya tidak bersemangat, entahlah…. mungkin hati kurang bisa berdamai dengan kenyataan. Abaikan saja rasa malas ini, agar tak semakin kuat membawa hanyut dalam kemalasan. Siang yang ditemani dengan desus suara kipas angin yang menghembuskan angin sejuk disekita saya, memberikan kenyamanan tersendiri untuk menyimak materi kali ini. Siang hari ini kita akan mendapatkan materi tambahan dari bapak Asep Sapa'at tentang pengalaman beliau menulis Opini dan Hikmah di Republika. Dari judulnya sudah sangat menarik ya sahabat, membangkitkan semangat untuk berkarya.

waktu sudah menunjukkan pukul 13.00 wib. itu artinya kelas menulis akan segera dimulai. Berusaha menyimak, sambil menyelesaikan setrikaan yang tinggal sedikit. Sudah mulai kelas nya, kita simak yukkk….


“Assalamu'alaikum. Selamat siang. Apa kabar Bapak Ibu guru hebat? Semoga sehat selalu dan terus produktif berkarya. Izin memperkenalkan diri. Nama saya Asep Sapa'at, tubuh sehat, jiwa kuat, cita-cita ingin jadi orang bermanfaat.” 
kira-kira seperti itu sapaan dan kalimat yang sangat memotivasi dari nara sumber kita. Tentu akan sangat menarik mengikuti paparan dari beliau. Mari kita simak bersama.






 
Mengikat Makna

 
Pertama, saya awali dengan penjelasan tentang mengikat makna. Istilah mengikat makna dipopulerkan oleh almarhum Hernowo. Segala hal yang berkaitan dengan aktivitas menulis sebagai cara untuk memaknai hal-hal yang bisa kita lihat, dengar, rasakan, renungi.





 
Hambatan-Hambatan Menulis
 
Setiap orang memiliki hambatan menulis yang berbeda-beda. Ada hambatan yang disebabkan kesulitan mengalirkan gagasan, ada juga karena faktor mood, ada pula yang disebabkan karena faktor penguasaan bahasa serta keterampilan menulis. Namun hakikatnya, setiap diri kita bisa menulis jika konsisten mau belajar. Hal yang paling mudah ditulis adalah sesuatu yang dekat dengan diri kita.




 
Menulis Buku Harian
Sebelum saya dapat mempublikasikan tulisan di media masa, saya belajar menulis di buku harian. Menulis di buku harian adalah cara ampuh untuk membangun kepercayaan diri untuk menuangkan gagasan. Karena tidak akan ada yang mengkritik, sehingga kita akan merasa mudah untuk menulis dan menuangkan ide atau perasaan kita.


 Ranah Tulisan
 

 
Berikut ini merupakan ranah dan jenis tulisan yang mungkin sudah tak asing bagi Bapak dan Ibu guru hebat.
Berdasarkan kajian salah satu guru menulis saya, Mas Bambang Trimansyah, sifat tulisan terbagi ke dalam 4 sifat, yaitu:
1. Pribadi tertutup, yakni tulisan bersifat sangat pribadi dan cenderung dirahasiakan agar tidak dibaca atau terbaca oleh orang lain. Tulisan ini biasanya berupa diari, surat-surat pribadi, ataupun catatan-catatan rahasia.
2. Pribadi terbuka, yakni tulisan bersifat pribadi ataupun sangat pribadi, tetapi dibiarkan ataupun disengaja untuk dibaca orang lain. Tulisan semacam ini muncul akibat perkembangan teknologi informasi, terutama di dunia internet. Tulisan-tulisan di blog, situs, ataupun media sosial cenderung banyak yang bersifat pribadi, subjektif, dan kadang malah dibuat sesuka hati.
3. Publik terbatas, yakni tulisan yang ditujukan u…
Sifat menentukan untuk siapa tulisan Anda tujukan. Pada sifat pertama Bapak Ibu menulis, tetapi hanya Bapak Ibu sendiri yang membacanya. Sifat 2, 3, dan 4 adalah tulisan yang ditujukan untuk publik sehingga Anda perlu menimbang tujuan penulisan dan pembaca sasaran.
Nah menurut Bapak Ibu, menulis di media masa termasuk sifat tulisan yang mana?


Jiwa Sebuah Tulisan
Bicara lebih teknis untuk membuat tulisan, ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan agar tulisan kita memiliki ruh atau jiwanya. Menurut Mas Fauzil Adhim, ada 6 aspek yang harus dikembangkan agar tulisan kita memiliki jiwa.
Tulisan akan memiliki jiwa saat penulis memiliki visi hidup (cita-cita dan harapan), melibatkan emosi saat menulis, luas wawasannya (banyak membaca, berdiskusi, jalan-jalan), berbagi pengalaman hidup nyata yang pernah dialami, menggunakan nalar atau logika yang tepat, dan tulisan sebagai hasil perenungan yang mendalam tentang apapun yang akan ditulis.

5 Proses Menulis
 Menyusun draf:
1. Menulis bebas
2. Memasukkan bahan yang relevan dengan pengalaman diri, pengalaman orang lain, latar belakang ilmu dan pengetahuan yang dimiliki
3. Memasukkan data dan fakta
4. Mengembangkan gaya penulisan yang tepat sesuai pembaca sasaran

Merevisi: Membuat Tulisan Lebih Baik
1. Membaca ulang naskah secara keseluruhan sambil menandai bagian yang kurang jelas atau kurang tepat
2. Menimbang bahan yang harus dibuang karena kurang relevan
3. Menimbang bahan lain yang dapat memperkaya tulisan

Menyunting: Memastikan Tidak Ada Kesalahan
Memperbaiki tulisan dari aspek tata bahasa, ketelitian data dan fakta, kesantunan. Tak boleh ada kesalahan elementer.



Menerbitkan:

Menentukan publikasi tulisan pada media yang tepat serta pembaca yang tepat. Bapak Ibu dapat memilih media daring atau media cetak.

Di luar teknis menulis yang disampaikan di atas, faktor nonteknis seperti disiplin menulis, tak pantang menyerah mengirimkan tulisan ke media meski sering ditolak dan tak dimuat, juga tak berhenti belajar meningkatkan keterampilan menulis.

Jauh sebelum tulisan saya dimuat di rubrik opini dan Hikmah Republika, sejak tahun 2007 saya konsisten menulis di Republika Online.

Nah ini jadi faktor nonteknis, punya jalinan silaturahim dengan para redaktur di media masa. Kita mendapatkan informasi dan masukan dari para redaktur agar kualitas tulisan lebih baik dan potensial dimuat di media cetak.

Pemaparan yang sangat jelas dan rinci dari pak Asep. Mulai dari pamahaman mengikat makna, melawan segala kesulitan dan kendala yang muncul,melatih kebiasaan menulis dengan buku harian, mengenal ranah tulisan, memberikan ruh pada tulisan-tulisan kita dan sampai pada 5 proses menulis.

Setiap orang pasti menemui kesulitan ketika menulis, apalagi bagi saya pribadi yang baru saja mengenal belajar menulis. Hambatan dan kesulitan setiap individu itu berbeda, namun cara penyelesaian nya sama yaitu konsisten dalam berlatih. Karena konsistensi akan menghasilkan keterampilan yang mumpuni.

Semoga kita semua bisa memahami apa yang beliau sampaikan, dan mempraktekkan dalamkegitan menulis. Hingga nanti kita bisa sukses menjadi penulis yang hebat dan bermanfaat seperti beliau aamiin…



Wassalamu’alaikum.Wr. Wb

Tarianggrani87.blogspot.com/guru SDN Total persada kota Tangerang.